FAKTA JATENG – Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Pontianak menggelar Forum Konsultasi Publik terkait pelayanan publik, Rabu (19/6) di kantor BPSPL Jalan Husein Hamzah.
Forum konsultasi publik ini dibuka Kepala BPSPL Pontianak, Syarif Iwan Taruna, dilakukan secara luring maupun daring dan diikuti Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Se Kalimantan. Balai Karantina Hewan,Ikan dan Tumbuhan se Kalimantan, akademisi,tokoh masyarakat,NGO,pelaku usaha dan media massa.
Usai menutup kegiatan, Syarif Iwan Taruna kepada media menjelaskan tujuan dilaksanakannya Forum Konsultasi Publik dimana untuk menerima masukan dari berbagai pihak,termasuk pelaku usaha terkait pelayanan publik yang telah diberikan oleh BPSPL Pontianak.
“Berbagai pihak kita mintain masukan-masukan,termasuk pelaku usaha terkait dengan perbaikan pelayanan publik yang kita laksanakan ini. Ya apa namanya supaya kedepannya bisa jauh lebih baik. Jikalau misalkan sebelumnya mungkin pelayanan kita masih kurang, kedepannya dengan adanya forum konsultasi publik ini,terseraplah masukan dari berbagai pihak, teman-teman pelaku usaha dan mitra-mitra supaya pelayanan publik kita ini bisa lebih baik lagi”. Jelas Iwan panggilan akrabnya.
Lebih lanjut Iwan membeberkan kalau pihaknya telah mendapatkan sertefikat ISO 2001 terkait pelayanan dan mendapatka penilaian baik.
“Apakalagi kita sudah mendapatkan ISO 2001 terkait dengan manajemen pelayanan mutu, dan kita akan berusaha untuk memperbaiki semua pelayanan kita.Bahkan kemarin pada saat kita melakukan survei kepuasan masyarakat mendapatkan nilai baik dengan posisi nilai 94,artinya masyarakat atau pelaku usaha yang kita layani ini statusnya Puas. Namun dari pelayanan perlu ada perbaikan perbaikan seperti terkait sarana prasarana. Kemudian terkait dengan waktu pelayanan yang sebelumnya mungkin beberapa hari, kita coba persingkat menjadi satu hari.(rfk)